0

Upaya segenap pimpinan lembaga untuk terus membangun sekolah bermutu dan berkualitas ini dapat dibuktikan bahwa pada Tahun 2018 sudah terakdreditasi A (unggul). Selain itu, lulusan Sekolah Menengah Atas Islam Terpadu (SMAIT) Al Uswah Tuban pada tahun pertama dan kedua nilai rata-rata UNBK termasuk 10 besar. Selain itu, santrinya banyak yang hafal Al-Qur’an 30 juz dalam program STQ-nya.

SMAIT Al Uswah Tuban kembali mengukir prestasi di tingkat kabupaten hingga nasional. Sekolah yang berdiri tahun 2015 terus menunjukkan dan membuktikan kontribusinya terhadap perbaikan generasi bangsa. Lembaga pendidikan yang dikukuhkan sebagai sekolah anti radikalisme dan terorisme ini menjadi jujugan bagi wali santri yang ingin mempunyai anak yang hafiz Qur’an.

Kini Guru SMAIT Al Uswah Tuban Tuban menyabet medali di ajang bergengsi nasional. Ajang digelar oleh POSI (Pusat Olimpiade Sains Indonesia) ini menyajikan lomba NESO (National Environmental Science Olimpiad) tahun 2022. Dimana kompetisi ini dibuat untuk mendorong guru tetap berprestasi di tengah pandemi. Kompetisi berbasis online dengan standarisasi penilaian yang terukur dari dewan juri.

Ustaz Mohammad Mudzakir berhasil meraih medali perak di bidang kompetisi Bahasa Inggris tingkat nasional. Ia berhasil menyisihkan ribuan peserta yang lain. SMAIT Al Uswah Tuban Islamic Boarding School ini tak henti melahirkan guru dan siswa berprestasi nasional.

Prestasi ini membuktikan bahwa kualitas sekolah yang berdiri tahun 2015 ini telah terbukti. Lembaga pendidikan yang dikukuhkan sebagai sekolah anti radikalisme dan terorisme ini terus berkembang. Ustaz Dzakir mengaku melakukan persiapan lomba sekitar dua pekan. Pekan pertama, mengumpulkan kisi-kisi, refrensi soal terdahulu, dan video pembahasan soal. Pekan kedua, drilling, dan latihan soal.

Beliau menjelaskan ada beberapa kosa kata, jenis teks, dan bentuk kalimat tanya yang bentuknya baru yang muncul dalam soal. Ini yang menjadi kesulitan. Tapi, alhamdulillah bisa lolos. Ia termotivasi, merasa tertantang, merasa ada kesempatan, dan mencoba untuk menguji kemampuannya. Terbukti membawa medali ke Tuban.

Alhamdulillah ia turut senang adanya fasilitas dan dukungan dari sekolah. Sekolah memberikan waktu dan sarana internet sebagai penunjang akses lomba juga, jelasnya. Ia berpesan kepada guru yang lain, jangan takut mencoba. Ketika ada kesempatan maka cobalah. Karena dari situlah muncul peluang yang inshaallah akan membawa kepada keberhasilan, ujarnya.

Kepala SMAIT Al Uswah Tuban Ustaz Masrukin bersyukur atas capaian ini. Alhamdulillah kami mampu bersaing tingkat nasional. Sekolah mendukung prestasi guru sesuai bidangnya. Prestasi ini ke depan untuk terus ditingkatkan. Baik bidang akademik dan non akademik. Dari sekolah, rencana tindaklanjut dari capaian lomba ini adalah mengolaborasikan program yang sudah ada, untuk lebih ditingkatkan lagi.

Semoga menjadi prestasi tambahan selain prestasi membina lomba dan di Al-Qur’an.  Pendampingan sekolah untuk santri yang berkompetisi, pendampingan intens melalui program-program yang telah disiapkan.


Like it? Share with your friends!

0

0 Comments

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Share this
Chat
Hallo Sahabat Al Uswah
Admin ChatAl Uswah CentreWhatsApp
Dsu Al UswahWhatsApp