Salah satu program baru di KBIT Al Uswah Tuban yaitu para ustadah di jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) wajib hafal 1 juz dari Al-Qur’an. Dengan bimbingan Ustaz Maftuhin setiap seminggu sekali seluruh ustazah KBIT Al Uswah mengadakan setoran hafalan kepada beliau. Dimulai dari surat An-Nas yaitu dari juz terakhir hingga An-Naba’.
Meskipun guru PAUD wajib hafal Al-Qur’an minimal 1 Juz. Karena guru PAUD juga mengajarkan pada anak-anak untuk mengaji dan murojaah. Harus fasih dalam setiap lafaznya dan jelas. Karena hal ini sangat penting bagi anak. Mungkin di usia masih KBIT rata-rata anak perkataannya kurang jelas atau pelat dalam pengucapannya.
Namun setidaknya dia berusaha mengucapkan sesuai dengan lafaz yang di dengar dari segenap ustazah dan akan menjadi acuan saat belajar. Setiap satu minggu sekali di KBIT Al Uswah Tuban. Ustazah KBIT Al Uswah Meng up-grade bacaan dan diselingi dengan hafalan agar bisa menjadi pendidik yang senantiasa memperbaiki diri dan kualitas.
Selain itu juga banyak keutamaan dalam menghafal Al-Qur’an diantaranya adalah dapat membahagiakan orang tua, bisa menjauhkan dari api neraka, dan merupakan bekal-bekal yang terbaik sepanjang masa. Terdapat salah satu ustazah yang telah tuntas menghafalkan Al-Qur’an satu juz yaitu Ustazah Luluk.
Subhanallah, ustadzah luluk meneteskan air mata karena terharu usai menghafalkan satu juz terakhir. Terdapat rasa kepuasan tersendiri dan kebahagiaan dari beliau untuk bisa menghafalnya. Paling penting bisa menjaga hafalannya dan menambahnya lagi di lain hari.
Menghafal merupakan suatu hal yang harus dibarengi dengan niat yang kuat. Mengingat bahwa semua ustazah bukan perempuan yang lajang, namun telah berumah tangga. Harus bagi waktu juga jika di rumah dengan anak, pekerjaan rumah tangga. Sedangkan di sekolah fokus tugas pembelajaran dan kegiatan lainnya. Saat libur pun hak orang tua harus dipenuhi. Menyeimbangkan antara hak Allah, pekerjaan, anak dan orang tua adalah termasuk salah satu perjuangan tersendiri.
Namun, dengan tekad dan niat yang kuat Allah pasti akan memudahkannya. Terdapat beberapa ustazah yang hanya bisa menghafal jika anaknya di rumah baru tidur dan itu pun harus tengah malam. Dan di pagi harinya harus bangun pagi karena persiapan sarapan dan sekolah. Namun ilmu Allah sangatlah luas bahkan penghafal Al-Qur’an akan memakai mahkota kehormatan.
Dari Abi Hurairah Ra. bahwa Rasulullah SAW bersabda:”Penghafal Al-Qur’an akan datang pada hari kiamat. Kemudian Al-Qur’an akan berkata: Wahai Tuhanku, bebaskanlah dia, kemudian orang itu akan dipakaikan mahkota karamah (kehormatan, Al-Qur’an kembali meminta: Wahai Tuhanku tambahkanlah, maka orang itu ditambahkan jubah karamah, kemudian Al-Qur’an memohon lagi: Wahai Tuhanku ridailah dia, maka Allah meridainya. Dan diperintahkan kepada orang itu: Bacalah dan teruslah naiki (derajat-derajat surga), dan Allah menambahkan dari setiap ayat yang dibacanya tambahan nikmat dan kebaikan” (Hadis diriwayatkan oleh Tirmizi dan ia menilainya hadis Hasan (2916), Ibnu Khuzaimah, al Hakim, ia menilainya hadis sahih, serta disetujui oleh adz Dzahabi 91/533). (Yul/ed).
0 Comments