Peningkatan sumber daya manusia (SDM) terus dilakukan oleh Yayasan Al Uswah Centre Tuban melalui media center. Bahwa tumbuh dan berkembang dalam rangka peningkatan literasi amatlah penting. Sebagai lembaga yang besar barang tentu menjadi skala prioritas dalam pengembangan kapasitas kompetensi guru di abad 21.
Dalam upaya terus meningkatkan kapasitas intelektual guru di Al Uswah Tuban, menggelar Workshop Menulis Karya Tulis Ilmiah (KTI). Workshop ini untuk merilis 32 judul KTI yang menjadi hak paten lembaga. Kegiatan ini digelar di Laboratorium Komputer SMPIT Al Uswah Tuban, Sabtu, (8/1/2022). Mengundang dua pemateri yakni, Dr. Sariban, M.Pd. Dosen Unisda dan Dewan Pakar Ikatan Guru Indonesia Tuban dan M. Bagus Ibrahim, S.Sy. owner Penerbit Mitra Karya Tuban.

Pentingnya workshop tersebut sebagai bekal di era revolusi industri 4.0 dan digitalisasi karya untuk mewujudkan cita-cita sekolah dalam sukses gerakan literasi sekolah (GLS). Peserta seluruh kepala sekolah, yayasan, kepala bidang, tim pembina KTI, media center, dan kehumasan.
Direktur Eksekutif Yayasan Al Uswah Centre Tuban Ustaz Prayitno, M.A. menegaskan dalam konteks inilah kita bersama-sama untuk senantiasa menghadirkan hal-hal yang produktif dan bermanfaat. Hasil produktivitas kita itu bisa bermanfaat meskipun pennulis sudah meninggal dunia. Kita harus siap berkarya dan memberikan kontribusi bagi pendidikan.

Kita sebagai guru menebar kebaikan melalui karya tulis sebanyak-banyaknya kepada siapapun yang ada di sekitar. Permulaan yang besar tapi kita di pertemukan untuk mampu mewarnai dan berkarya.
Melalui tulisan-tulisan guru ini memunculkan ide ilmiah untuk bisa diterapkan di sekolah dan referensi guru di luar sana. Kita bisa menerbitkan berISBN di Uswah Press milik lembaga.
Dr. Sariban selaku pemateri siap membimbing sampai selesai setiap karya guru. Ini untuk pendidikan dan suksenya program GLS di Indonesia.

Setelah acara ini hingga dua pekan kemudian, bapak/ibu guru mengerjakan KTI sesuai bidangnya masing-masing. Setelah itu bisa dikumpulkan ke tim media center untuk saya review satu-satu. Saya akan damping hingga tuntas.

Ustaz Achmad Susanto salah satu guru dalam peserta merasa workshop ini amatlah penting. Bahwa penyampaian dari pemateri begitu jelas dengan konsep dan sistematika penulisan KTI yang benar. Ini menjadi penyemangat bagi saya untuk menulis tentang metode pembelajaran Al-Qur’an bagi ibu-ibu di Griya Qur’an Al Uswah.

Guru SMAIT Al Uswah Tuban Ustaz Sandy Hartianto merancang pembelajaran mata pelajaran geografi dengan metode kearifan lokal dalam upaya mitigasi bencana. Secara konsep judul dan masalah sudah terbentuk dan diteruskan ke bab berikutnya. Ia merasa penting dalam workshop ini untuk menelurkan KTI yang bermanfaat.
0 Comments