Idul Adha 1441 H serasa berberda dengan momen perayaan hari raya sebelumnya. Dimana di tahun ini dirayakan di tengah pandemi Covid-19 di tanah air. Semangat di tahun ini menjadi berlebih meskipun tetap dalam waspada virus corona.
Dompet Sosial Al Uswah (DSU) Tuban dan Lembaga Pendidikan Islam Terpadu (LPIT) Al Uswah Tuban tetap istikamah menjalankan dan mengelola kurban setiap tahunnya. Menyembelih dan menyalurkan ke masyarakat dengan profesional. Ini sebagai bentuk pelayanan prima lembaga untuk masyarakat di Kabupaten Tuban.
Kurban sebagai simbol pengorbanan hamba kepada Allah SWT, bentuk ketaatan kepada-Nya dan rasa syukur atas nikmat kehidupan yang diberikan Allah SWT kepada hamba-Nya. Hubungan rasa syukur atas nikmat kehidupan dengan berqurban yang berarti menyembelih binatang dapat dilihat dari dua sisi.
Di momen Idul Adha ini merupakan salah satu hari raya umat muslim di mana mereka yang sudah “berkecukupan” dianjurkan untuk berkurban. Hukumnya sunah muakad. Bulan Idul Adha merupakan bulan yang sangat bersejarah bagi umat Islam. Di mana kita belajar dari kisah Nabi Ibrahim As dan Nabi Ismail As yang menjadi cikal bakal pelaksanaan hari raya kurban.

Menurut ketua panitia pengarah kurban LPIT Al Uswah – DSU Tuban jumlah pengkurban tahun ini ada 105 orang. Adapun rinciannya, yakni tipe hewan sapi 42 orang, kambing kategori A 29 orang, kambing kategori B 24 orang, kambing kategori C 8 orang, dan bawa sendiri kambing 2 orang. Jika diglobalkan ada 6 ekor sapi dan 63 ekor kambing. Dari total itu semua pengkurban tersebar dari jenjang TPAIT-SMAIT dan masyarakat umum. Penyembelihan dilaksanakan dari mulai 11 Dzulhijah 1441 H atau 1 Agustus 2020 di halaman SDIT Al Uswah Tuban.
Lebih lanjut, Ustaz Fauzi Prayitno menambahkan 6 ekor sapi dan 34 kambing disembelih di skolah. Sisanya di distribusikan ke masyarakat yang mengajukan proposal sejumlah 34 ekor. Adapun yang dimaskud dalam proposal seperti pengurus takmir musala/masjid, TPQ/TPA, Majelis taklim, dan lembaga pendidikan di Kabupaten Tuban.Adapun spesifikasinya tersebar di Kecamatan Soko, Tambakboyo, Rengel, Jenu, Grabagan, Plumpang, dan Tuban. Perolehan di proposal berupa 1-2 ekor kambing yang telah disembelih di sekolah. Katanya ke Media Center.

Sedangkan daging kambing dan sapi yang dikelola di sekolah akan dibagikan ke tetangga atau lingkungan jenjang TPAIT-SMAIT, tetangga guru semua jenjang di LPIT, pengkurban, tetangga penkurban.
Selaku panitia kamu haturkan puji syukur kehadirat Allah Swt. dan terima kasih kepada segenap keluarga besar DSU Tuban dan LPIT Al Uswah Tuban yang telah mendukung penuh syiar islam ini.Kami menghaturkan rasa terima kasih tak terhingga kepada ayah/bunda yang telah mempercayakan kurbannya kepada DSU Tuban-LPIT Al Uswah Tuban. Ujarnya.
Perayaan ini ditujukan agar umat muslim semakin saleh terhadap amalannya. Tindakan ini tidak seharunya dianggap hanya sebagai pengorbanan semata; akan tetapi untuk mempelajari makna yang tersembunyi atas kebebasan dari hasrat egois juga untuk mengangkat muslim dari segala hal yang menghambat dia dari kemampuannya untuk memenuhi tanggung jawabnya sebagai seorang muslim.
Allah berfirman dalam Qur’an: “Daging-daging unta dan darahnya itu sekali-kali tidak dapat mencapai (keridhaan) Allah, tetapi ketakwaan dari kamulah yang dapat mencapainya. Demikianlah Allah telah menundukkannya untuk kamu supaya kamu mengagungkan Allah terhadap hidayah-Nya kepada kamu. Dan berilah kabar gembira kepada orang-orang yang berbuat baik.” (Surat Al-Hajj:37).
(Admin)
0 Comments