SMPIT Al Uswah Gunakan Teknologi E-Money dalam Setiap Traksaksi Keuangan Siswa

Perkembangan teknologi yang semakin meningkat pesat tentu saja sangat membantu masyarakat dalam beraktivitas, salah satunya dengan adanya e-money siswa. Di SMPIT Al Uswah biasa disebut id card siswa. Setiap transaksi keuangan siswa menggunakan id card ini.

E-Money adalah alat pembayaran yang menggunakan media elektronik yaitu jaringan komputer dan juga internet. Nilai uang dari nasabah tersimpan dalam media elektronik tertentu. E-Money sering pula disebut dengan Electronic Cash, Digital Money, Digital Cash, Electronic Currency ataupun Digital Currency. E-Money sangat aman untuk digunakan. Bahkan ilmu kriptografi menyatakan bahwa uang elektronik tersebut sangat sulit untuk diretas atau dibajak. Jadi kalian tidak perlu khawatir untuk menggunakannya.

Pihak sekolah dan Uswah Business Community (UBC) memang memberikan kemudahan dan kenyamanan siwa dan wali murid untuk bertransaksi. Tidak perlu repot-repot lagi memegang uang tunai, cukup didebit di id card ini. Aman, praktis, dan sadar teknologi.

Menurut pihak sekolah, dengan menggunakan id card, memang siswa tidak perlu repot membawa uang tunai atau uang kembalian untuk melakukan transaksi terutama untuk pembelian jajan, peralatan sekolah, dan pembayaran sekolah.

Cara kerja e-Money atau id card di SMPIT Al Uswah ini tidak memerlukan adanya proses otorisasi seperti halnya pemakaian pin atau tanda tangan. Cukup id card dibarkode ke alat scanner admin koperasi sekolah, seketika saldo, riwayat transaksi belanja tiap detik, jam, hari, bulan, dan tahun akan terdeksi. Penggunaan dari e-Money tidak membebankan pembayarannya karena tidak ada potongan biaya serupiah pun per bulannya.

Dana yang di top up (isi ulang) utuh sesuai kiriman. Akan terus berkurang jika melakukan transaksi. Sebagaimana transaksi biasanya yang lazim digunakan. Siswa dan wali murid juga bisa melakukan top up untuk kartu tersebut.

Pihak admin bisa memberikan rekapan transaksi ke pihak wali murid secara real dan rinci. Jadi pergerakan keuangan siswa bisa tranparan.

Masalah yang (kerap) terjadi di ma’had atau pondok pesantren terkait uang hilang, pemakaian yang tidak terdeteksi rinci bisa dipecahkan. Tidak ada lagi cerita ada anak mondok yang hilang uangnya.

Kepala Koperasi di SMPIT Al Uswah Tuban Jumini bahwa id card siswa ini sudah diterapkan setahun ini. Siswa mendapatkan kartu ini gratis yang merupakan fasilitas dari koperasi UBC Tuban. Seluruh siswa mempunyainya dan segala transaksi menggunakan kartu ini. Untuk pengisian saldo di kartu, wali murid atau wakilnya (Musrif-musrifah) bisa menyerahkan uang tunai ke koperasi.

Dalam pembelanjaan siswa ada ketentuannya, yakni siswa jika jajan dibatasi maksimal Rp 15 ribu per hari. Sehingga ada acuan yang pas dalam setiap pembelian. Untuk keperluan lainnya, bersifat kondisional sesuai kebutuhan setiap siswanya.

Adapun jajan yang dijual di koperasi ini bebas 5P berbahaya.