Dompet Sosial Al Uswah (DSU) Tuban selalu bergerak dalam rangka meningkatkan kualitas Griya Qur’an dan guru Alquran di Bumi Wali Tuban. DSU Tuban menyelenggarakan pelatihan Sekolah Guru Alquran (SAGAQU) angkatan ke-7 dan coaching pengajar Griya Qur’an ini dilaksanakan di Masjid Al Mubarok Jalan Mastrip Tuban, Sabtu (11/1/2020) Pagi. Acara ini akan berlangsung hingga 21 Februari 2020.
Dalam pelatihan ini diprioritaskan mencetak guru di Griya Qur’an yang tersebar di desa-desa. Metode dalam SAGAQU ini dengan pembelajaran Alquran otak kanan, Wafa. Wafa sendiri telah bertahun-tahun diterapkan dalam pembelajaran Alquran oleh Al Uswah Tuban. Terbukti mampu diterapkan dengan optimal oleh guru. Dalam pelatihan ini diikuti oleh 25 guru yang tersebar di seluruh kecamatan di Tuban. Ada dari Grabagan, Rengel, Plumpang, Soko, dan lainnya. Adapun tujuan dari kegiatan ini, yakni memberikan layanan kepada masyarakat Tuban yang ingin belajar dan menjadi guru Alquran yang terstandarisasi resmi Wafa.
Salah satu dari peserta, Mbak Camik, adalah angkatan pertama santri Griya Qur’an. Tepat dua tahun istiqomah mengaji, dan hari ini sudah bisa mulai berproses untuk bisa mengajar.
Peserta Sagaku dari unsur perempuan saat mengikuti pelatihan di Masjid Al Mubarok Tuban. (Foto: Iqbal/DSU/2020)“Alhamdulillah sangat senang, bisa belajar Alquran. Terima kasih DSU”. ungkapnya.
Direktur DSU Tuban Ratna Dwi Kartika mengatakan bahwa DSU berkomitmen dalam coaching pengajar Griya Qur’an dalam rangka pengawalan SDM yang unggul. Coaching sendiri sejumlah 32 orang dengan 4 aspek utama kompetensi dasar yang menjadi ujinya. Diantaranya; kompetensi profesionalnya, kompetensi pedagogik, selain itu guru di Griya Qur’an DSU harus mempunyai kompetensi sosial dan Keperibadian islaminya. Uangkapnya kepada tim media center Al Uswah Tuban.
Lanjut Umi Ratna, guru di Griya Qur’an DSU harus menjadi role model yang baik terhadap sesama. Selain mampu mengajar Alquran, mampu pula dalam memberikan teladan yang baik untuk masyarakat. Di Griya Qur’an DSU ini kami menargetkan hingga akhir 2020 sebanyak 1000 santri. Jelasnya.
Peserta Sagaku dari unsur perempuan saat murojaah mandiri saat pelatihan di Masjid Al Mubarok Tuban. (Foto: Iqbal/DSU/2020) Griya Qur’an DSU Tuban sangat terbuka bagi masyarakat Tuban yang ingin bergabung. Karena ini adalah lembaga yang memang bergerak untuk sosial masyarakat.
Sebaik baiknya bacaan adalah Alquran yang di dalamnya sarat dengan ilmu pengetahuan termasuk moral, berprilaku baik, kejujuran, kebaikan dan lain-lain. Membaca Alquran dapat mempengaruhi jiwa dan pikiran agar selalu menjadi tenang.
Wujudkan Tuban bumi quran